Sign In

Blog Wisata

Terbaru
Takbir Keliling Menjadi Identitas Budaya di Malam Idul Fitri

Takbir Keliling Menjadi Identitas Budaya di Malam Idul Fitri

visitciamis.com Bulan ramadhan telah berakhir, dimana bulan yang suci dan penuh pahala yang diberikan Allah untuk umat islam. Oleh karena itu sebagai perayaan menuju Idul Fitri warga sering mengadakan takbir keliling yang sering dilakukan pada malam hari sampai pagi hari. Melakukan takbir ke sudut-sudut kampung dengan diiringi drum band dan semarak warga yang memeriahkan suasana akhir ramadhan.

Tak jarang ada beberapa daerah yang mempunyai tema dalam takbir keliling agar punya ciri khas dengan daerah lainnya. Kegiatan ini momentum yang sangat di tunggu-tunggu bagi banyak orang diisi aktivitas religi dan tradisi lokal yang selalu diadakan setahun sekali.

Takbiran digelar dengan berjalan kaki sembari membawa obor dan menggotong beduk. Kini, takbiran makin meriah dengan menggunakan kendaraan atau konvoi agar semakin seru dengan membunyikan klakson yang memeriahkan suasana jalanan.

Bahkan kendaraan-kendaraan itu dihias sedemikian rupa hingga menyerupai berbagai bentuk seperti masjid, perahu, dan lain sebagainya. Sembari itu, juga diputar musik takbiran yang merdu menggunakan pengeras suara.

Biasanya saat takbiran, digelar parade keliling kota untuk mengumandangkan takbir, dzikir, dan puji-pujian kepada Allah SWT. Dimana dalam sehari atau dua hari ke depan umat Islam akan menggelar hari kemenangan, Idul Fitri 1445 H/2024 M.

Takbiran pada saat Idul Fitri dimulai sejak masuk waktu Magrib, pada malam 1 Syawal. Ketika selesai mengerjakan ibadah puasa di bulan Ramadhan, disyariatkan untuk melakukan takbir dan mengagungkan Allah SWT.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *